Dirimu kubungkus dengan kain cinta suci
Kuletakkan di atas pundak kesetiaan dan kepercayaan
Setiap hari kusuguhkan manisnya madu kasih sayang
Kuhidangkan damai dan santapan sukacita
Tapi mengapa kau jerumuskan aku dalam Lumpur airmata
Kau sirami hati dengan bunga duka
Sayap malam mendekap kesepianku
Bintang dan bulan enggan bersinar terangi jiwa rapuh
Setitik cinta yang kuharapkan
Setumpuk duka yang kau semaikan
Di atas duri penyesalan aku berdiri sempurna
Memandang darah amarah yang mengalir mengikuti jejakmu
By : Anita Pesik
Kamis, 12 Maret 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar