Hari demi hari terajut indah
Setiap detik hanya bayangan wajahnya
Mimpi dipenuhi khayalan romantis
Menunggu pagi berharap mengurai kenyataan
Ketika pertemuan di depan mata
Detak jantung berlomba saling mengejar
Mata menahan rasa malu
Bibir basa basi tak tentu arah
Senyumnya semakin liar
Menghancurkan benteng keberanian yang susah payah dibangun
Kata cinta di hati memberontak ganas
Terkurung dalam suara yang tak sanggup untuk bicara
By : Anita Pesik
Kamis, 12 Maret 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar